Mengatasi Masalah Windows Explorer Has Stopped Working

Windows Explorer adalah pengelola file bawaan di Windows yang memungkinkan pengguna untuk menelusuri file dan folder, menyalin, memindahkan, dan menghapus file, serta membuat folder baru. Namun, terkadang Windows Explorer dapat mengalami masalah dan berhenti bekerja. Hal ini dapat menyebabkan berbagai macam masalah, seperti tidak dapat mengakses file atau folder, tidak dapat membuka program, dan bahkan tidak dapat mematikan komputer.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Pertama, coba restart Windows Explorer. Untuk melakukannya, tekan Ctrl+Shift+Esc untuk membuka Task Manager. Jika Windows Explorer tercantum dalam daftar proses, klik kanan padanya dan pilih Restart. Jika Windows Explorer tidak tercantum dalam daftar proses, klik File > Run new task dan ketik explorer.exe. Kedua, coba perbarui Windows. Microsoft secara berkala merilis pembaruan Windows yang memperbaiki bug dan masalah lainnya. Untuk memeriksa pembaruan, buka Settings > Update & Security > Windows Update dan klik Check for updates.

Jika kedua cara tersebut tidak berhasil, Anda dapat mencoba beberapa cara lain yang lebih teknis. Salah satunya adalah dengan menggunakan perintah sfc /scannow. Perintah ini akan memindai sistem Anda untuk mencari file yang rusak dan memperbaikinya. Untuk menggunakan perintah ini, buka Command Prompt dengan hak administrator dan ketik sfc /scannow. Cara lain yang dapat Anda coba adalah dengan melakukan reset Windows. Reset Windows akan mengembalikan komputer Anda ke pengaturan default dan menghapus semua program dan file yang terpasang. Untuk melakukan reset Windows, buka Settings > Update & Security > Recovery dan klik tombol Reset this PC.

Mengatasi Windows Explorer has Stopped Working

Berikut adalah 6 poin penting untuk mengatasi masalah Windows Explorer has Stopped Working:

  • Restart Windows Explorer
  • Perbarui Windows
  • Gunakan perintah sfc /scannow
  • Lakukan reset Windows
  • Uninstall program yang bermasalah
  • Periksa perangkat keras komputer

Jika Anda telah mencoba semua cara di atas tetapi masalah masih berlanjut, sebaiknya Anda menghubungi teknisi komputer untuk mendapatkan bantuan.

Restart Windows Explorer

Jika Windows Explorer berhenti bekerja, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan me-restartnya. Berikut adalah langkah-langkah untuk me-restart Windows Explorer:

  1. Tekan tombol Ctrl+Shift+Esc secara bersamaan untuk membuka Task Manager.
  2. Pada tab Processes, cari proses Windows Explorer. Jika proses ini tercantum, klik kanan padanya dan pilih Restart.
  3. Jika proses Windows Explorer tidak tercantum, klik File > Run new task. Kemudian, ketik explorer.exe dan tekan Enter.

Setelah me-restart Windows Explorer, coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses. Jika masalah masih berlanjut, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Selain menggunakan Task Manager, Anda juga dapat me-restart Windows Explorer menggunakan Command Prompt. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Tekan tombol Windows + R secara bersamaan untuk membuka Run dialog box.
  2. Ketik cmd dan tekan Enter untuk membuka Command Prompt.
  3. Pada jendela Command Prompt, ketik taskkill /f /im explorer.exe dan tekan Enter.
  4. Kemudian, ketik explorer.exe dan tekan Enter untuk memulai ulang Windows Explorer.

Setelah me-restart Windows Explorer, coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses. Jika masalah masih berlanjut, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Perbarui Windows

Microsoft secara berkala merilis pembaruan Windows yang memperbaiki bug dan masalah lainnya. Pembaruan ini juga dapat mengatasi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja. Untuk memperbarui Windows, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka Settings > Update & Security > Windows Update.
  2. Klik tombol Check for updates.
  3. Jika ada pembaruan yang tersedia, klik tombol Download and install.
  4. Setelah pembaruan terinstal, restart komputer Anda.

Setelah memperbarui Windows, coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses. Jika masalah masih berlanjut, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Selain memperbarui Windows, Anda juga dapat memperbarui driver perangkat keras komputer Anda. Driver yang kedaluwarsa atau rusak dapat menyebabkan masalah pada Windows Explorer. Untuk memperbarui driver perangkat keras, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka Device Manager.
  2. Perluas kategori perangkat keras yang ingin Anda perbarui drivernya.
  3. Klik kanan pada perangkat keras yang ingin Anda perbarui drivernya dan pilih Update driver.
  4. Pilih Search automatically for updated driver software.
  5. Jika ada pembaruan yang tersedia, ikuti petunjuk di layar untuk menginstalnya.

Setelah memperbarui driver perangkat keras, restart komputer Anda dan coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses. Jika masalah masih berlanjut, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Gunakan perintah sfc /scannow

Perintah sfc /scannow adalah perintah yang digunakan untuk memindai sistem Windows dan memperbaiki file yang rusak. Perintah ini dapat digunakan untuk mengatasi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja.

  • Jalankan Command Prompt sebagai administrator

    Untuk menjalankan Command Prompt sebagai administrator, tekan tombol Windows + R secara bersamaan untuk membuka Run dialog box. Kemudian, ketik cmd dan tekan Ctrl+Shift+Enter.

  • Ketik perintah sfc /scannow dan tekan Enter

    Perintah ini akan memindai sistem Windows dan memperbaiki file yang rusak. Proses pemindaian mungkin memakan waktu lama, jadi harap bersabar.

  • Restart komputer setelah pemindaian selesai

    Setelah pemindaian selesai, restart komputer Anda. Setelah komputer restart, coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses.

  • Jika masalah masih berlanjut, coba gunakan opsi perbaikan lainnya

    Jika masalah masih berlanjut setelah menjalankan perintah sfc /scannow, Anda dapat mencoba menggunakan opsi perbaikan lainnya, seperti reset Windows atau clean install Windows.

Perintah sfc /scannow adalah cara yang efektif untuk memperbaiki file sistem yang rusak. Namun, jika masalah masih berlanjut setelah menjalankan perintah ini, Anda mungkin perlu menggunakan opsi perbaikan lainnya.

Lakukan reset Windows

Reset Windows adalah cara untuk mengembalikan komputer Windows ke pengaturan default pabrik. Ini dapat mengatasi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja dengan menghapus semua program dan file yang terinstal, serta mengembalikan pengaturan sistem ke default.

  • Cadangkan data penting Anda

    Sebelum melakukan reset Windows, pastikan Anda telah mencadangkan semua data penting Anda, seperti dokumen, foto, dan video. Reset Windows akan menghapus semua data dari komputer Anda, jadi penting untuk mencadangkan data Anda terlebih dahulu.

  • Buka Settings > Update & Security > Recovery

    Pada halaman Recovery, klik tombol Get started di bawah Reset this PC.

  • Pilih opsi Keep my files atau Remove everything

    Opsi Keep my files akan menghapus semua program dan aplikasi yang terinstal, tetapi akan menyimpan file pribadi Anda. Opsi Remove everything akan menghapus semua program, aplikasi, dan file pribadi Anda.

  • Klik tombol Reset untuk memulai proses reset

    Proses reset mungkin memakan waktu lama, jadi harap bersabar. Setelah proses reset selesai, komputer Anda akan restart dan Anda akan diminta untuk mengatur ulang komputer Anda seperti baru.

Reset Windows adalah cara yang efektif untuk mengatasi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja. Namun, perlu diingat bahwa reset Windows akan menghapus semua program dan file yang terinstal, jadi penting untuk mencadangkan data Anda terlebih dahulu.

Uninstall program yang bermasalah

Jika Anda mengalami masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja, mungkin ada program yang bermasalah yang menyebabkan masalah ini. Untuk mengidentifikasi dan menghapus program yang bermasalah, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka Control Panel.
  2. Klik Programs and Features.
  3. Urutkan program berdasarkan tanggal pemasangan.
  4. Cari program yang baru saja diinstal sebelum masalah Windows Explorer muncul.
  5. Klik kanan pada program tersebut dan pilih Uninstall.

Setelah menghapus program yang bermasalah, restart komputer Anda dan coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses. Jika masalah masih berlanjut, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Anda juga dapat menggunakan Safe Mode untuk mengidentifikasi dan menghapus program yang bermasalah. Safe Mode adalah mode diagnostik yang memungkinkan Anda untuk memulai Windows dengan hanya menggunakan file dan driver penting. Untuk masuk ke Safe Mode, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tekan tombol Windows + R secara bersamaan untuk membuka Run dialog box.
  2. Ketik msconfig dan tekan Enter.
  3. Pada tab Boot, centang kotak Safe boot.
  4. Klik OK dan restart komputer Anda.

Setelah komputer Anda restart dalam Safe Mode, buka Control Panel dan uninstall program yang bermasalah. Setelah menghapus program tersebut, restart komputer Anda kembali dalam mode normal dan coba buka kembali file atau folder yang sebelumnya tidak dapat diakses.

Periksa perangkat keras komputer

Jika Anda telah mencoba semua cara di atas tetapi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja masih berlanjut, mungkin ada masalah dengan perangkat keras komputer Anda. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda periksa:

  • Periksa apakah ada perangkat keras yang longgar

    Buka casing komputer Anda dan periksa apakah ada perangkat keras yang longgar, seperti kartu grafis, kartu suara, atau RAM. Jika ada perangkat keras yang longgar, coba pasang kembali dengan kencang.

  • Bersihkan perangkat keras komputer dari debu

    Debu dapat menumpuk pada perangkat keras komputer dan menyebabkan masalah. Gunakan sikat lembut atau penyedot debu untuk membersihkan debu dari perangkat keras komputer Anda.

  • Perbarui driver perangkat keras

    Driver perangkat keras yang kedaluwarsa atau rusak dapat menyebabkan masalah pada Windows Explorer. Perbarui driver perangkat keras Anda dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

    1. Buka Device Manager.
    2. Perluas kategori perangkat keras yang ingin Anda perbarui drivernya.
    3. Klik kanan pada perangkat keras yang ingin Anda perbarui drivernya dan pilih Update driver.
    4. Pilih Search automatically for updated driver software.
    5. Jika ada pembaruan yang tersedia, ikuti petunjuk di layar untuk menginstalnya.
  • Ganti perangkat keras yang rusak

    Jika Anda telah mencoba semua cara di atas tetapi masalah masih berlanjut, mungkin ada perangkat keras yang rusak. Anda dapat mencoba mengganti perangkat keras yang rusak dengan yang baru.

Periksa perangkat keras komputer Anda dengan saksama untuk memastikan tidak ada masalah yang menyebabkan Windows Explorer berhenti bekerja.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja pada komputer:

Pertanyaan 1: Apa yang menyebabkan masalah Windows Explorer berhenti bekerja?
Jawaban 1: Masalah Windows Explorer berhenti bekerja dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti file sistem yang rusak, program yang bermasalah, driver perangkat keras yang kedaluwarsa atau rusak, atau masalah perangkat keras.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara mengatasi masalah Windows Explorer berhenti bekerja?
Jawaban 2: Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah Windows Explorer berhenti bekerja, seperti me-restart Windows Explorer, memperbarui Windows, menggunakan perintah sfc /scannow, melakukan reset Windows, menghapus program yang bermasalah, atau memeriksa perangkat keras komputer.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara me-restart Windows Explorer?
Jawaban 3: Untuk me-restart Windows Explorer, Anda dapat menekan Ctrl+Shift+Esc secara bersamaan untuk membuka Task Manager. Kemudian, cari proses Windows Explorer dan klik kanan padanya. Pilih Restart.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara memperbarui Windows?
Jawaban 4: Untuk memperbarui Windows, Anda dapat membuka Settings > Update & Security > Windows Update dan klik tombol Check for updates.

Pertanyaan 5: Apa itu perintah sfc /scannow?
Jawaban 5: Perintah sfc /scannow adalah perintah yang digunakan untuk memindai sistem Windows dan memperbaiki file yang rusak. Untuk menggunakan perintah ini, Anda dapat membuka Command Prompt dan ketik sfc /scannow.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara melakukan reset Windows?
Jawaban 6: Untuk melakukan reset Windows, Anda dapat membuka Settings > Update & Security > Recovery dan klik tombol Get started di bawah Reset this PC.

Pertanyaan 7: Bagaimana cara memeriksa perangkat keras komputer?
Jawaban 7: Untuk memeriksa perangkat keras komputer, Anda dapat membuka casing komputer dan memeriksa apakah ada perangkat keras yang longgar atau rusak. Anda juga dapat membersihkan perangkat keras komputer dari debu dan memperbarui driver perangkat keras.

Jika Anda telah mencoba semua cara di atas tetapi masalah masih berlanjut, Anda dapat menghubungi teknisi komputer untuk mendapatkan bantuan.

Selain mengikuti langkah-langkah di atas, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mencegah masalah Windows Explorer berhenti bekerja:

Tips

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah masalah Windows Explorer berhenti bekerja pada komputer:

Tip 1: Gunakan antivirus dan anti-malware terbaru
Pastikan Anda memiliki antivirus dan anti-malware terbaru yang terinstal pada komputer Anda. Ini akan membantu melindungi komputer Anda dari serangan virus dan malware yang dapat menyebabkan masalah pada Windows Explorer.

Tip 2: Perbarui Windows secara berkala
Microsoft secara berkala merilis pembaruan Windows yang memperbaiki bug dan masalah lainnya. Pastikan Anda selalu memperbarui Windows ke versi terbaru untuk mencegah masalah pada Windows Explorer.

Tip 3: Jangan menginstal program dari sumber yang tidak dikenal
Hanya instal program dari sumber yang tepercaya. Menginstal program dari sumber yang tidak dikenal dapat menyebabkan masalah pada Windows Explorer.

Tip 4: Bersihkan komputer Anda secara berkala
Debu dan kotoran dapat menumpuk pada perangkat keras komputer dan menyebabkan masalah. Bersihkan komputer Anda secara berkala untuk mencegah masalah pada Windows Explorer.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat membantu mencegah masalah Windows Explorer berhenti bekerja pada komputer Anda.

Jika Anda mengalami masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja, jangan panik. Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas untuk mengatasi masalah ini.

Kesimpulan

Masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti file sistem yang rusak, program yang bermasalah, driver perangkat keras yang kedaluwarsa atau rusak, atau masalah perangkat keras. Jika Anda mengalami masalah ini, jangan panik. Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas untuk mengatasi masalah ini.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diingat:

  • Restart Windows Explorer terlebih dahulu.
  • Perbarui Windows ke versi terbaru.
  • Gunakan perintah sfc /scannow untuk memindai dan memperbaiki file sistem yang rusak.
  • Lakukan reset Windows jika masalah masih berlanjut.
  • Hapus program yang bermasalah.
  • Periksa perangkat keras komputer Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja dan membuat komputer Anda berjalan dengan lancar kembali.

Jangan lupa untuk selalu memperbarui Windows dan program-program yang terinstal pada komputer Anda. Ini akan membantu mencegah masalah pada Windows Explorer dan komputer Anda secara keseluruhan.

Baca Juga:

Share.
Leave A Reply